Perlu, Ada Event untuk Uji Performa Motor Diluar Fitur Unggulannya

30 03 2011

Ada saja cara pabrikan motor membuktikan kualitas dan ketangguhan motornya, dari mulai menunjukkan kemampuannya dalam menarik truk trailer dalam sebuah iklan, mengadakan aksi unjuk ketahanan motor selama sekian hari digeber di sirkuit, hingga mengadakan test-ride di sirkuit. Baik itu diliput secara resmi atau tidak, ada benang merah yang bisa ditarik, ekspose habis keunggulan sang motor..!

Tentu saja tujuannya untuk menguatkan image sang produk agar calon konsumen semakin bernafsu untuk memboyongnya ke rumah. Tapi apakah hanya itu? Ow..tentu tidak..sebuah kegiatan yang diliput lantas dipublikasikan juga memiliki tujuan jangka panjang yaitu memelihara image produk. Oleh karena itu perlu dipilih cara-cara dan kegiatan-kegiatan untuk menonjolkan kelebihan sebuah produk. Sebuah produk yang memiliki keunggulan spesifik, misalnya pada kemampuannya melibas medan off road tentu akan diuji di medan tanah berbatu dan bukan di sirkuit.

motor 250cc, gak semuanya masuk Indonesia

Sebuah motor bebek misalnya, sesuai purposenya sebagai daily commuter biasanya ditest keiritannya, juga kemampuan jangka panjangnya. Nah, lalu bagaimana sebuah motor yang form-factornya adalah motor sport yang mana memiliki genre dan ciri-ciri berfairing, ergonomi merunduk dan desain aerodinamis diuji? Seharusnya ya di sirkuit. Tapi dalam kegiatan test ride CBR 250, banyak yang mempertanyakan, mengapa test ride mereka dilakukan di sirkuit Kenjeran, Surabaya, dan bukan di sirkuit Sentul? Mengapa pula tidak dikomparasikan langsung dengan motor yang dikatakan sekelas kubikasi mesinnya, seperti Megelli 250RV, Hyosung 250GT atau Kawasaki Ninja 250?

Jawabannya sudah tertebak, pabrikan tidak ingin kehilangan image produknya. Test ride berupa uji berkendara di sirkuit seperti Sentul barangkali akan mengungkap seberapa besar top speed CBR 250R berikut waktu akselerasinya yang mungkin lebih kecil dari sang kompetitor, oleh karena itu pihak Honda menggelar test ride di Kenjeran untuk mengekspose performa CBR 250R yang galak di RPM rendah. Sementara di sisi lain, pabrikan Kawasaki juga belum tentu mau menggelar test ride di Kenjeran, karena dengan demikian, potensi Ninja 250R yang galak di RPM atas tidak akan terekspose dengan sempurna.

gak semua pabrikan setuju untuk adu balap

Lalu, beberapa hari kemarin terdapat pabrikan non-AISI yang menggelar ajang pembuktian kemampuan motor, kita mulai dari yang pertama yaitu Bajaj. Meskipun terkesan diam-diam dalam persiapannya, namun Bajaj mengatakan akan menayangkan kegiatan tersebut sebanyak 13 episode di AN TV dalam acara bertajuk “Ride With Pride”. Why..karena inilah keunggulan yang coba diangkat pihak Bajaj. Meskipun klub dan komunitasnya sudah tak terhitung touring kesana-kemari, namun Bajaj tetap saja mengadakan event touring, bukan event balap di sirkuit.

Daniel Velandia, udah keliling dunia pakai Pulsar

Satu lagi, Minerva Motor Indonesia. Meskipun terbilang baru, namun Minerva termasuk berani menggelar event One Make Race (OMR) yang diselenggarakan di Sentul. Balapan 8 lap ini disebutkan sebagai ajang pembuktian kemampuan Minerva. Sayangnya kabar tersiar bahwa dari 15 motor yang start, 7 diantaranya gagal finish karena masalah teknis. Meskipun demikian, pihak Minerva berjanji akan melakukan perbaikan. Yah kita tunggu saja sepak terjang selanjutnya.

Dari pemaparan di atas, jelas bahwa keunggulan sebuah motor akan selalu ditonjolkan pada “alam” nya alias pada fitur dan keunggulan maksimumnya. Tapi pastinya tidak menutup kemungkinan bahwa sebuah motor diuji pada sektor kemampuan yang lain. Misalnya saja Ninja 250 dan CBR 250 dipakai dan diperbandingkan untuk touring Jakarta-Bali, atau Bajaj Pulsar dipakai untuk One Make Race, dan Minerva dibuktikan durabilitasnya dalam kegiatan riding non-stop di sirkuit selama sekian hari. Karena kegiatan ini yang barangkali akan membuat jagad persilatan permotoran menjadi lebih berwarna.

Minerva, tak ragu gelar One Make Race

Pabrikan motor barangkali tidak akan setuju untuk membuat event-event yang “out of the box” dan kontroversial seperti yang ane sebutkan di atas, jadi harapan akan kegiatan tersebut mungkin harus disandarkan pada kerjasama antar pengguna dan komunitas motor, atau media otomotif yang bersedia untuk mengadakan acara komparasi unik macam acara “Top Gear” di BBC. Belum ada toh..?

Bagaimana pendapat bro and sist sekalian..?


Aksi

Information

38 responses

30 03 2011
dolanclinick

kalo emang ntu motor mampunya di 1 bidang,ya iklan nya di cuma bahas bidang itu. jangan kaya iklan iklan sekarang. ada yg bilang tangguh di segala medan,semakin pasrah,dsb . . .

30 03 2011
hourex150l

PRETAMAXX PULTHENGZ..

30 03 2011
dolanclinick

^kesalip

30 03 2011
sabdho guparman

kalau yang comuter ya ndak usah di test di sirkuit lah . . .
kecuali yang designnya sport/touring test sirkuit atau touring jauh mestinya dilakukan

keep brotherhood,

salam,

30 03 2011
Beruang india

Tumben tulisan ente sopan,biasanya tulisan ente gak logis dan gak dewasa 😀 habis kena semprot wkwkwk :mrgreen:

30 03 2011
bennythegreat

Insap bro…
Wkwkwkkwkwk..

30 03 2011
adecahyapurnama

OMR Pulsar dah ada om..

30 03 2011
bennythegreat

Belum sempet liat euy

30 03 2011
bennythegreat

kalo bikin artikel sopan kaya gini…komennya sepi… :mrgreen:

30 03 2011
ivan

om ben,
galakin lagi komennya hahaha….
ane pembaca setia, walupun gak pernah komen.
Abis kalo baca artikel sampeyan, ane suka ngikik2 sendiri sama geleng2 kepala hehehe….
bahasanya suka nyeleneh, gak tedeng aling2, gak peduli orang kesinggung apa gak? hehehe…tapi ane suka om ben, sampeyan berarti ngomong apa adanya, toh ini blog pribadi sampeyan. tanpa embel2 sponsor…
keep independent ya om…

30 03 2011
vwx a.k.a capelah

pembahasan yg bagus! tp ane msh penasaran dengan acara pulsar tsb!

30 03 2011
saudara ke-6 P1CS

iya nih…kalau gaya bahasanya lembut gini…forum komentarnya kurang rame…hahaha… padahal tetap ada kalimat sindiran disana sini…hehe…

30 03 2011
vixionr15

Ya kalo sesuatu yang baik biasanya kurang diapresiasiin, liat aja kalo yang jelek pasti langsung menyebar, iya toh ?

30 03 2011
satria_bajahitam

Bener tuh om ben kal di sini ada acara top gear,mau mobil harga mahal tetep aja kalo gak nyaman di bilang jelek.

30 03 2011
30 03 2011
noFUN

jempol aja ahh..

30 03 2011
Triyanto Banyumasan

kok jadi banyak yg mbahas bahasanya si,… 🙂

kalo diangetin terus ditambah angetin lagi, bisa jadi Pulsar ntar ngeluarin yg 250cc full fairing lebih awal, mungkin caturwulan 3 tahun ini, dan awal 2012 bikin one make race… pasti makin mantap.. rame dan Indonesia ga mbalap sruntulan doang… setuju ga Gan ?

30 03 2011
Busa_tio

Selembut sutra eui artikelnya… 😀

Mungkin perlu diingatkan lagi, penyelenggaraan event test ride yg out of the box sering dilakukan oleh pabrikan Suzuki.
Bagaimana sebuah BEBEK yg jelas-jelas bukan motor berfairing (tapi punya sayap :D) digeber mulai dari 24 jam, 48 jam, kemudian sampe 50 jam (1066 lap) nonstop tanpa matiin mesin di event yg berbeda. Yg geber para pembalap profesional pula dan ngga ada yg ngowoss… Apa ngga gokil? Masih kurang? Tak tambahin…
BEBEK yg habitatnya buat ke pasar ato sruntulan di tengah kemacetan sama Suzuki dipake turing keliling Indonesia selama 40 hari lebih, tapi kok ya kuat (motor + ridernya). Saluuutt…

Hayoo… motor yg katanya sport berfairing lawan tu rekor BEBEK Suzuki di Sentul, ngowos apa ngga. Trus motor sport naked yg katanya cocok untuk turing ajak deh keliling Indonesia dalam event resmi. Naga-naganya pada ogah deh.

30 03 2011
raya

kan cbr250 juga SUDAH dicoba di sentul? perkara yang coba bukan blogger, dan blogger gak percaya hasilnya, terserah saja. kalo yang coba di sentul adalah blogger, ada orang gak percaya hasilnya, terserah juga..

30 03 2011
terong amnesia

ah saya ndak suka gaya menulis beny yg kayak gini… kurang antagonisnya… pdhl saya suka semua peran antagonis… liat film juga paling seneng kalo peran antagonisnya menang… :mrgreen:

30 03 2011
Triyanto Banyumasan

wakakk..kak… bandem LPG biar njeblug.. :mrgreen:

30 03 2011
bennythegreat

Hehehe…

30 03 2011
bajay.katro

bajayh lageee. Males liat modelnya :berbusa:

30 03 2011
bajay.katro

om ben terlalu mendewa2kan motor najis

30 03 2011
bennythegreat

Oya?
Maca ciiih…?
xixixixi.. :mrgreen:

30 03 2011
kingrider

dibalap sajalah di sentul dan di karawaci, IMI yang seharusnya buat kategori sport 250 cc standar dan 250 cc tune up, jadi ketahuan keunggulannya dan tidak banyak perdebatan tentang merk A lebih hebat dari merek B tapi ngga ada bukti kongkretnya.

31 03 2011
Menunggu Pulsar 250 CC dari Konsep Manajemen Kualitas « Triyanto Banyumasan Blogs

[…] artikel Bennythegreat di sini jadi mengingatkan angan yang  mulai terpendam, Yaitu  angan akan hadirnya motor sport seprapat […]

31 03 2011
ridertua

wkwkwkwkwk menggelar ngowos 🙂 kenapa gak nyentul..? itu hak prerogatif presiden pabrikan…saya kira tes semacam iklan ..apa ada iklan berbunyi produk saya kurang cepat… nah satu hal yang bro benny utarakan saya sependapat…imho.. bahwa CBR berusaha “unjuk torsi” dan itu yang dia tawarkan kepada konsumen ..dan saya kira itu bukan suatu kelemahan..! ‘fair enough’ yang ninja dengan speed..cbr torsi..so what…. :mrgreen:
nah kalau ini unjuk perakitannya bro
http://ridertua.wordpress.com/2011/03/31/ayoo-melihat-perakitan-honda-all-new-cbr-250/

31 03 2011
setia1heri

ijin nyimak aja…
yang jelas semua ingin produknya laku KERAS…..
itu semua adalah gaya-gaya piar..

ntip lapak ye… ;-D

Kloningan Pulsar (?)

31 03 2011
Niko P.

Bro Benny menyadari nggak kalo pabrikan yang menggelar macam-macam kegiatan untuk menunjukkan keunggulan produknya adalah pabrikan yang masih bisa dianggap “baru” ato “merek alternatif” yang masih mengejar konsumennya?

Pabrikan2 mapan (baca: Jepang) jarang2 mengadakan hal seperti ini – paling kalo ada produk yang benar2 baru seperti New Mega Pro ato Byson. Mungkin mereka menganggap bahwa brand mereka sudah cukup established tanpa perlu mengadakan event-event tambahan.

Contoh yang paling nyata aja, tanpa perlu mengadakan tes ride, N250 tetap saja mampu menjual 1000an unit per bulan. Sebenarnya saya penasaran, apakah event tes ride di Sentul kemarin benar2 meningkatkan penjualan P220 secara signifikan?

Sekedar info aja bagi yang masih penasaran, tabloid Otomotif edisi minggu lalu (25 Maret 2011) sudah mengadakan tes komparasi antara N250, CBR dan MM250. Kalo blogger bisa mengumpulkan pemilik kendaraan2 ini, kenapa nggak ngadain tes komparasi sendiri saja? Mungkin suasananya akan lebih nyaman 😀

31 03 2011
nd

apakah event tes ride di Sentul kemarin benar2 meningkatkan penjualan P220 secara signifikan?
——————-
bisa masbro. kawan saya mau langsung indent tuh.. dan dia sblumnya bukan penyemplak pulsar.

31 03 2011
31 03 2011
dnugros

gaya penulisannya tidak seperti gaya beruang madu yang kukenal, ada apa ini? apakah penyakit darah tingginya udah turun jadi kurang darah? :-D.

31 03 2011
bennythegreat

owh..ini saya lagi bayar orang untuk nulis artikel…biar keren kaya blog sebelah…

(ngowos mode on)

:mrgreen:

31 03 2011
warung DOHC

cocok! iwak endog! :mrgreen:

nitip test ride Iron Hide kang sory yoo :mrgreen:

Sejak lama berdampingan parkir, baru kali in first ride Ninja 250

31 03 2011
BJUBAH HITAM

artikelnya sudah umum tunjukan ….asli luh Bro….

1 04 2011
ASLI RA MUDENG

..sial..tiwas baca ndak ada satupun satwa yg tersakiti disini….xixixi

1 04 2011
willy

Minerva (Etruscan: Menrva) was the Roman goddess whom Hellenizing Romans from the 2nd century BC onwards equated with the Greek goddess Athena. She was the virgin goddess of poetry, medicine, wisdom, commerce, weaving, crafts, magic, and the inventor of music.[1] She is often depicted with her sacred creature, an owl, which symbolizes her ties to wisdom.

Tinggalkan Balasan ke Menunggu Pulsar 250 CC dari Konsep Manajemen Kualitas « Triyanto Banyumasan Blogs Batalkan balasan