(Gothak-Gathuk) A Dramatic Turn of ACCIDENTS

9 11 2014

Okey…

Entah kenapa pagi ini tiba-tiba ada dorongan nulis artikel ini..

Yang jelas dalam satu bulan terakhir, sudah ada 2 orang yang ane kenal mengalami kecelakaan. Satu orang harus diamputasi kakinya karena jatuh dari motor lalu kakinya terlindas truk yang gagal berdeselerasi aka. ngerem, sementara yang satu lagi Baca entri selengkapnya »





Menarik Benang Merah Antara “Safety Riding” dan Aikido

17 09 2012

Well..pagi ini begitu buka email, ane mendapatkan kabar bahwa wakil dari sebuah pabrikan anu berhasil menjuarai kompetisi safety riding di negara anu. Sejenak jidat ini mengernyit membaca press release tersebut..

*** Baca entri selengkapnya »





Jika Pembatasan Jarak Tempuh Motor Diberlakukan, Kang JJ Polnaja Harus Pulang…!!

5 09 2012

sumber: Tempo.com

Korps Lalu-Lintas POLRI melalui Inspektur Pudji Hartanto mengatakan akan membatasi jarak tempuh sepeda motor. Banyak reaksi bermunculan..yang ane lihat sih dari para pemotor yang notabene adalah para “motorcycle enthusiast”. Yes.. reaksinya tentu saja Baca entri selengkapnya »





Mantan Personel G4UL Itu Bersiap Dijatuhi Hukuman

5 09 2011

image

Iseng buka referensi UU no.22 tahun 2009 mengenai pihak yang terlibat kecelakaan..ternyata jelas sekali pedomannya. Rupanya sang artis berinisial SJ ini setelah namanya melambung akibat katanya beraksi termehek-mehek di layar kaca di sebuah acarq infotainment murahan tidak lantas dapat tawaran main film atau sejenisnya, namun harua mempertanggung jawabkan ulahnya yang lalai dalam mengemudikan kendaraan.

Dalam UU no.22 tahun 2009 pasal 236 menyebutkan bahwa pihak yang menyebabkan kecelakaan lalin wajib mengganti kerugian yang besarnya ditentukan oleh putusan pengadilan

Kemudian dalam pasal 310 ayat 6 menyebutkan bahwa dalam hal kecelakaan yang mengakibatkan orang lain meninggal dunia, dipidana dengan penjara paling lama 6 tahun dan/atau denda paling banyak 12 juta rupiah.

Belum lagi jika pasal 311 ayat 5 ikut dimasukkan: barang siapa berkendara dengan cara atau keadaan yang membahayakan nyawa atau barang, dan menyebabkan orang lain meninggal dunia dipidana dengan hukuman 12 tahun penjara atau denda paling banyak 24 juta rupiah.

Sementara pihak korban laka lantas yang meninggal dunia berhak atas santunan Jasa Raharja.

***

Tapi itu semua tergantung hasil penyidikan dan keputusan pengadilan. Kalau mantan personil G4UL ini mau main kotor (baca: sogokan) ya lain ceritanya.

Dia kan mampu sewa mobil yang katanya gak safety, kira-kira mampu “membeli” hukum gak ya..? Artis gitu loh..

Demikian artikel infotainment dari blog ini yang ditulis di kakus terdekat..hehehe





Kecelakaan Lalu Lintas Lagi Ngetrend..Saipul Jamal, Randy Admoko..Who’s Next..?

4 09 2011

image

Dalam satu hari berturut-turut ane dapat dua kabar kecelakaan, yang pertama dari oom Saipul Jamal yang ane baru tahu kalau dia penyanyi dangdut..istrinya, Virginia Anggraeny harus meregang nyawa atas kelalaian berkendara sang pengemudi yang mengantuk di jalan tol Padalarang km 97. Mobil Toyota Avanza yang ia tumpangi menabrak pembatas jalan lalu terbalik. Benturan hebat di kepalanya langsung membuatnya tewas bersimbah darah. Foto mengerikan korban kecelakaan tersebut langsung beredar luas di dunia maya.

Lalu baru saja beberapa menit lalu ane terima kabar bahwa Bripda Randy Admoko, juga telah menghadap Sang Khalik juga akibat kecelakaan lalu lintas.. almarhum dikabarkan gagal menyalip angkot lalu terlindas hingga tewas.

Tentunya perlu diingat kembali bahwa jejak darah Windy Mulasari, rider Vario yang terlindas kepalanya akibat jatuh menghindari lubang di jalan lalu dari belakang, sebuah bis langsung melindas kepalanya. Kejadian tragis beberapa waktu lalu itu juga belum hilang dari depan gedung Summitmas, Jl. Jendral Sudirman.

Lalu, masih di tahun ini, tentunya kita masih ingat kecelakaan yang menimpa almarhum Melanie Parmawatie, founder RSA dan Jakarta Mio Club akibat kelalaian pengendara Mio sruntulan yang menabrak motor yang dikendarai suaminya.

Itu adalah berita yang sempat diberitakan media massa maupun maya, tak dapat disebutkan satu per satu korban laka lantas selama mudik Lebaran 2011 kemarin yang dikabarkan  naik 196% dari tahun 2010.. berapa orang yang harus ditinggalkan dan dimiskinkan lahir batin..?

Membaca dan mendengar kabar duka akibat laka lantas ini membuat ane segera membayangkan adegan penyerbuan pantai Normandy, 6 Juni 1944 silam. Berkendara di jalanan Indonesia manapun rasanya seperti berlari bersama pengguna jalan lain yang menyerbu ke arah pasukan Jerman yang ferus memberondong senapan MG 44 ke arah kami semua..sementara dari belakang, tembakan artileri dari kapal perang sekutu terus memborbardir.

Kecelakaan tak pandang usia maupun jabatan. Tinggal pilih cara tewas untuk kita di jalan raya, akibat kesalahan sendiri ataukah karena kelalaian orang lain..?

Masih mau cuek sama RESIKO laka lantas..?

Last, ane masih bersyukur dinihari ini masih dapat memandangi anak dan istri tercinta yang sedang terlelap kemudian menangis karena popoknya minta diganti..juga tak kalah bersyukur ane memandangi sang motor yang bersih bin ganteng karena habis dicuci di Seven10 Fatmawati..

Sementara jutaan orang lainnya masih harus mempertahankan nyawa dan menanggung resiko berkendara di jalanan yang makin berbahaya..





Bulan Puasa dan Safety Gear Bikers

1 08 2011

riding di bulan puasa, siapa takut..

1 Ramadhan is today, bertepatan dengan hari Senin pula..bagi daily motorcycle user, apa “trend busana” yang akan berlaku sepanjang fasting month nan mulia ini..? Baca entri selengkapnya »





Touring Dengan Ninja 250 Itu Pegal..? Ah Masak Sih..?

30 07 2011

touring dengan Ninja 250 itu nyaman kok

Sejak berangkat touring XL Net Rally ke Semarang hari Jumat lalu, ane sama sekali gak berpikiran bahwa riding dengan jarak 500-an kilometer itu akan membuat punggung dan boyok terasa Baca entri selengkapnya »





Pernah Mengalami Autopilot..?

7 07 2011

autopilot..?

Dalam keseharian berkendara di atas dua roda melintasi rute harian pernahkah ente merasakan fisik bekerja di luar kontrol? Maksudnya begini.. Baca entri selengkapnya »





[Tips] Survive Di Jalan dengan Memanfaatkan Pengguna Jalan Lain

6 07 2011

Survive di Jalan..? Bisa...!!

Di jalanan yang kejam yang barangkali makin hari makin layak disebut sebagai lahan pembantaian, strategi untuk survive alias bertahan dan menghindari near-miss maupun kecelakaan adalah sebuah keharusan. Selain dari penguasaan diri atas Baca entri selengkapnya »





Majelis Rasulullah Memelopori Gerakan Aman Berkendara..Alhamdulillah..

10 06 2011

himbauan Majelis Rasulullah

Terkadang ane sebagai pengguna jalan merasa was-was jika bertemu dengan rombongan yang memakai atribut keagamaan dan berkendara motor beramai-ramai. Memang sih mereka sebenarnya satu tujuan yaitu menghadiri pengajian rutin dan itu adalah kegiatan yang positif, hanya saja Baca entri selengkapnya »





Ada Benda Yang Namanya Rem Bro..!

22 09 2010

sumber: OtomotifNet

Segera share mumpung pengalaman masih segar..!

Baru saja ane melintas di bilangan Jl. Gatot Subroto, lalu-lintas relatif lancar meskipun cuaca hujan deras. Ane bersama pak sopir kantor mengarah ke Semanggi dari Mampang. Baca entri selengkapnya »





Multitasking Riders/Drivers, Berbahaya!

2 02 2010

Kenapa disebut Multitasking?

Ya tentu saja karena selain melakukan kegiatan mengemudi, pengendara tersebut juga “nyambi” melakukan kegiatan lain.

Apa saja kegiatan yang biasa dilakukan oleh seorang pengendara kendaraan, baik itu roda-2 atau roda-4 ? Akan ane urutkan dari yang paling sering ane lihat.

1. Merokok

2. Memainkan HP (bertelepon/ber-SMS)

3. Mendengarkan musik

4. Mengobrol dengan boncenger/penumpang

santai boss...?

sibuk boss...?

halo sayang, aku masih di jalan nih..

halo sayang, aku masih di jalan nih..

polisi aja begini, gimana rakyatnya..?

Paling tidak kegiatan seperti itulah yang sering ane lihat dilakukan pengendara lain yang ane temui di keseharian berkendara ane. Jika suatu saat ente berkendara, Multi tasking riders/drivers ini sudah sepantasnya dijauhi karena berpotensi membahayakan pengguna jalan lain.

Mengapa?

Otak manusia kebanyakan tidak terbiasa dengan kegiatan multitasking, coba saja ente menaruh kedua tangan di meja. Satu tangan menggambar segitiga, dan tangan lain menggambar lingkaran. Lakukan secara bersamaan. Apa jadinya? Dua buah gambar bentuk yang kacau bukan?

Sama halnya dengan berkendara, fokus kepada kegiatan pengendalian kendaraan akan terpecah kepada kegiatan lain yang dilakukan. akibatnya fokus, pandangan dan refleks motorik tubuh kita akan terhambat, sedangkan di saat kendaraan melaju, kondisi jalan di sekitar ente akan berubah setiap detik, bahkan setiap sepersekian detik. Sebagai gambaran kendaraan yang melaju 40 km/jam jika dihitung akan berpindah 11.1 meter setiap detiknya. Bayangkan jika ente lengah akibat tidak fokus selama 1 detik saja.

Ironisnya, semakin banyak populasi kendaraan yang beroperasi di jalanan kota besar, populasi multitasking rider/driver ini makin banyak saja. Seakan-akan mereka lebih takut dipanggil boss via telepon ketimbang dipanggil Yang Maha Kuasa lewat kecelakaan.

Dalam UU Lalu lintas no.22 tahun 2009 pun sudah disebutkan di pasal 283. Menurut Pasal tersebut jika ada pengemudi yang mengendarai kendaraan bermotor di jalan secara tidak wajar dan melakukan kegiatan lain atau dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan konsentrasi dalam mengemudi di jalan, dapat dikenakan sanksi berupa denda paling banyak Rp. 750.000,- atau kurungan paling lama 3 bulan. Nah sudah jelas kan dasar hukumnya?

Lalu bagaimana tips dan trik nya?

Seperti slogan yang dibuat oleh kawan-kawan ane di Road Safety Association (RSA), yaitu GOOD RIDERS JUST RIDE, GOOD DRIVERS JUST DRIVE, kalimat tersebut mengisyaratkan bahwa melakukan kegiatan lain ketika berkendara adalah berbahaya. Jadi paling tidak ada beberapa tips yang dapat ane share:

mau telepon, sms, email? berhenti dulu doong..

1. Matikan gadget yang dapat mengeluarkan suara dan getaran sebelum dan selama berkendara.

2. Jangan panik jika gadget ente bergetar/berbunyi, jika ente beranggapan itu penting, maka pinggirkan kendaraan ente di tempat yang aman dan silakan berinteraksi dengan gadget ente.

3. Pastikan panca indera terbebas dari gangguan, contohnya  jangan memasang earphone yang menghambat pendengaran.

4. Misalkan ente lupa mematikan gadget, maka acuhkan gadget tersebut setiap kali bergetar atau berbunyi.

5. Letakkan gadget di tempat yang tidak menempel dengan tubuh.

Itu tips untuk para pengendara kendaraan, lalu bagaimana jika ketika kita berkendara kemudian menemui multitasking rider/driver ini di jalan?

Tindakan yang paling baik adalah menghindari si multitasking rider/driver, baik itu mengurangi kecepatan, menjaga jarak, atau mendahului secara perlahan tapi pasti, yang penting posisikan kendaraan ente jauh darinya. Bahasa kerennya DEFENSIVE RIDING/DRIVING.

Ente sudah pasti berpotensi celaka selama berkendara di dekat multitasking rider/driver ini. Jangan sekali-kali membunyikan klakson untuk menegurnya karena suara klakson tersebut akan mengejutkannya dan membuatnya semakin kehilangan fokus atas kegiatannya.

Semoga artikel ini dapat berguna bagi keselamatan berkendara ente sehari-hari.





Musim Hujan dan Biker Bersandal

23 01 2010
diambil dari: http://adjiwae.files.wordpress.com/2009/03/indofood-sandal-jepit.jpg

Biker kok Bersandal..?

Musim hujan telah tiba, saatnya berkendara lebih aman dan lebih waspada dari sebelumnya. Kecelakaan yang terjadi pada dua orang kawan ane seolah mengingatkan ane akan pentingnya aman berkendara.
Namun pemandangan di kantor ane berkata sebaliknya. Beberapa kawan ane yang juga pengendara motor selalu melepas sepatu kantornya ketika hendak berkendara menembus hujan. Sungguh miris melihat pemandangan tersebut. Seharusnya ia dan juga para biker lainnya sadar bahwa harga sepasang sepatu kantor jauh lebih murah dari harga kakinya.

Ane jadi teringat pada puluhan atau mungkin ratusan kasus kecelakaan motor yang menimpa diri ane dan kawan-kawan ane. Bagian kaki selalu menjadi bagian yang PASTI terluka. Bahkan ada kawan ane yang jempolnya hampir putus, padahal ia mengenakan sepatu safety. Nah..bayangkan apa jadinya jika mereka hanya pakai sandal jepit. Rupanya mereka belum paham pentingnya meminimalisasi resiko kecelakaan.
Sempat ane ingatkan kawan-kawan ane itu, namun reaksi mereka hanya tertawa dan tetap bersikukuh mengenakan sandal jepit dengan alasan kepraktisan.
Ya semoga saja mereka cepat sadar sebelum kecelakaan menimpa kaki mereka yang sangat berharga.





Waspada ketika Berkendara di saat Hujan

22 01 2010

Musim hujan telah tiba dan hari ini ane dikejutkan oleh berita bahwa sudah dua kawan di komunitas ane yang kecelakaan saat berkendara dalam hujan. Akibatnya keduanya mengalami cedera tulang bahu yang cukup serius.

Oleh karena itu ane mau wanti-wanti kawan sekalian untuk selalu waspada di jalan. Ketika hujan, potensi bahaya yang mungkin timbul yang bisa ane share sebagai berikut:

1. kondisi jalan yang licin sehingga jarak pengereman bertambah karena ban tidak “menggigit” aspal alias slip.

2. jarak pandang yang terbatas, pada umumnya kaca mobil/kaca helm berpotensi mengembun ketika hujan jadi waspadalah terhadap sekeliling.

3. jalan berlubang, bisa terjadi dimana saja dan bisa juga jalan tertutup genangan air.

Oleh karena itu sebaiknya kita melakukan antisipasi sebagai berikut ketika berkendara di saat hujan:

1. jaga jarak dan kecepatan dengan kendaraan di sekitar ente. jangan terlalu dekat,

2. tidak bermanuver mendadak agar tidak mengejutkan orang lain

3. selalu sedia jas hujan model jas dan celana, jangan pakai jas hujan batman

4. tidak menyalakan lampu hazard ketika hujan

5. pakailah jaket yang “eye catching” sehingga dapat terlihat.

6. selalu nyalakan lampu utama kendaraan

7. jangan injak/tarik rem sekaligus agar ban tidak selip, kecuali kendaraan ente ada ABS nya.

8. Selalu fokus pada kegiatan berkendara saja, jangan “disambi” kegiatan lain.

Ya paling segitu dulu yang bisa ane share, kalo ada lagi monggo ditambahkan.








%d blogger menyukai ini: