Well, karena ane dapat voucher diskon yang lumayan, sehingga bisa beli Dazz “hanya”seharga 7 jutaan saja..maka ane belilah itu motor dari dealer utama TVS di Jl. Dewi Sartika Jakarta…dengan tujuan untuk Baca entri selengkapnya »
TVS Dazz Sudah Diantar Ke Rumah Ane, Tapi Kok…
17 09 2013Komentar : 28 Comments »
Tag: body, cacat, Dazz, defect, delivery, gak rapat, matic, murah, tvs, unit
Kategori : Mechanical Stuff, MotoMarket, Motorcycles
Besok Rabu, Bloggerz Test Ride TVS Dazz…!!
23 07 2013Email yang masuk ke inbox ane itu berasal dari mba Reni, Corporate Communication Manager TVS Motor Indonesia yang mengajak ane untuk ikut acara test ride dan press conference launching Baca entri selengkapnya »
Komentar : 13 Comments »
Tag: 110cc, 9 juta, Dazz, matic, skutik, termurah, tvs
Kategori : Events, Hot Review, MotoMarket, Motorcycles
Benelli Zafferano…Hmmm, What Do You Think…??
26 06 2013
Benelli Zafferano white
Komentar : 4 Comments »
Tag: 250cc, benelli, besar, big, gambot, matic, maxiscoot, zafferano
Kategori : MotoMarket, Motorcycles
Gonjang-Ganjing Matic Irit…ATPM Gak Mau Rugiii…!! Goda Terusss Rakjat Ketjil…!!
27 02 2012Kalau diperhatikan belakangan ini, jagad blog otomotif lagi ramai bersahutan meneriakkan topik matic irit…!! Hal ini juga dibarengi dengan pemberitaan santer akan naiknya harga BBM bersubsidi antara Rp 500 sampai Rp 1500 per liternya.
Ini tentu saja membuat ATPM motor kalang kabut…dengan kenaikan sebesar itu, beberapa kalangan rakjat mungkin akan berpikir ulang untuk membeli motor dan mungkin akan berpaling ke transportasi publik yang lebih nyaman dan murah…!!
Oleh karena itu, perlu dibuat suatu produk motor yang memiliki image alias pencitraan irit BBM…Ini dapat diartikan dengan kata lain..”Ayo laaagh para rakjat ketjil, belilaaah motor buatan kami ketimbang naik angkot…”
Dan..
Beberapa pihak pun dibayar dan direkrut untuk menjadi corong ATPM…siapa lagi kalau bukan blogger…yaagh..you know who laah..
Tujuan pun tercapai…amplifier blogger bayaran pun berbunyiiii… “Waaah matic anu itu berhasil mencapai konsumsi BBM sekian liter per kilometer…!!” Ada lagi yang berkomentar… “Hebooooh…matic anu dengan pengukuran alat anu berhasil irit sebesar sekian liter looooh…!!”
Dan..ATPM pun berhasil..
Maka…berbanggalah para blogger bayaran tersebut karena berhasil mencicipi motor baru…bertepuk tanganlah para ATPM karena hanya dengan uang receh yang paling berkisar Rp 1 juta sampai 2 juta per blogger (atau mungkin lebih?) , pemberitaan khas blogger yang “katanya” jujur bisa diperoleh…!!
Namun tunggu dulu..beli motor itu adalah solusi individual..bukan solusi komunal..alias solusi yang sifatnya kolektif. Lagi-lagi strategi ala Londo “divide et empera” diterapkan.. Simple saja thoo..daripada rakjat berdesakan di dalam sebuah bis..beli saja motor sendiri-sendiri lebih enak lhooo..
Seolah ada sebuah rencana besar bin grand strategy untuk menyuburkan bisnis kendaraan pribadi…caranya mudaah..cukup sogok pengambil kebijakan dan pemerintah agar transportasi publik tetap dalam kondisi buruk…
Kemudian…pembangunan jalan harus digalakkan, lihat saja JICA rajin mendanai pembangunan jalan thooo…dan terakhir…Kementrian Perindustrian harus diberi sesajen agar TPT kendaraan baru dapat monceeer…!! Agar penikmat gosip motor baru dapat bersuka cita..iya toooh…??!
Rakjat seolah diajarkan bahwa lebih mudah mencari solusi sendiri ketimbang memaksa wakil rakjat dan pemerentah untuk melayani dan menyediakan transportasi publik yang aman dan nyaman..
Padahal kalau dihitung-hitung belum tentu juga beli motor lebih murah daripada naik angkotum… Ingat..hitungan hanya melibatkan angka Rupiah, belum menghitung resiko celaka dan suntuknya kemacetan jalan…!!
Belum lagi salah kaprah yang timbul alias pembodohan otomotif yang mencitrakan bahwa beli motor = investasi, sehingga rakjat pun termakan informasi dan mencari motor yang harga jual kembalinya masih tinggi…sungguh sesat bin kasihan…!!
Dan pada akhirnya…mereka yang termakan jargon iklan “motor irit” akan mengalami hal seperti foto di bawah ini.
Komentar : 153 Comments »
Tag: ATPM, bbm, irit, konsumen, macet, matic, premium, produksi, publik, transportasi
Kategori : Cultures, Daily Experience, MotoMarket, Motorcycles, Riding Experience
Lelaki India Mengagungkan “Macho”, Lha..Lelaki Indonesia…??
15 09 2011
blog keren nih..
Ini adalah testimoni langsung yang ane dapat dari bro Vijay Thomas, penulis blog Living With a Superbike. Rupanya kaum lelaki India sangat mengagungkan kemachoan dalam berkendara, dan motor sport alias batangan pun laris manis karena dianggap mewakili image macho, makanya Baca entri selengkapnya »
Komentar : 28 Comments »
Tag: bebek, budaya, india, karakter, konsumen, matic, motor, sport
Kategori : Cultures, MotoMarket, Motorcycles
Cewek Dulu Standarnya Tinggi..Naksir Cowok Bermotor Sport..Sekarang…??
27 06 2011Yah…pagi-pagi gini enaknya curhat ke blog dulu, berhubung datang ke kantor juga kepagian..
Jadi begini..ane sedang mengingat kembali masa-masa SMP dan SMU dulu dan hubungannya dengan motor. Zaman itu tentu saja ane gak mudeng blas tentang motor dan seisinya. Ngertinya ya cuma Baca entri selengkapnya »
Komentar : 60 Comments »
Tag: batangan, bebek, cewek, ekonomi, gadis, jalan kaki, kelas, kendaraan, kere, matic, motor, sekolah, sepeda, SMP, smu, standar, tingkat
Kategori : Cultures, Daily Experience, Motorcycles, Riding Experience
Pengalaman Servis di Bengkel Performa Motor, Tomang
10 04 2011Jika beberapa minggu yang lalu ane berkesempatan mencoba jasa service motor di Anjany Jl. Panjang, kali ini karena ane tidak tersesat, jadilah ane mampir ke Leo Performa. Baca entri selengkapnya »
Komentar : 19 Comments »
Tag: asesoris, bengkel, CBR 150, leo, matic, modifikasi, ninja 250, nyaman, performa, tomang, tune-up, wi-fi
Kategori : Mechanical Stuff, Motorcycles, Riding Experience, Tips n Tricks
Form-Factor Matic Tapi Bermesin Bebek/Sport, Bisakah?
5 04 2011Sekali-kali mbahas bebek dan matic.. (kayaknya ane lagi diguna-guna sama Giri nih..) 👿 Baca entri selengkapnya »
Komentar : 17 Comments »
Tag: bebek, betik, form factor, matic, pembodohan otomotif, sruntulan
Kategori : Mechanical Stuff, Motorcycles
Suzuki Hayate, Ini Matic Bagus…!!
3 04 2011
Suzuki Hayate
Sebenarnya sudah sejak Skywave diluncurkan dan ane melihat sendiri bahwa matic terbitan Suzuki ini memiliki price over value yang mantab dengan fitur dan keunggulannya yang di atas matic lainnya yang berada dalam rentang harga yang mirip.
Dan sekarang, setelah Hayate, sang penerus Skywave dengan fitur mesin 125 cc, double shockbreaker dan jok yang luas diluncurkan, menurut ane matic ini sangat layak ditebus dengan harga 14.3 juta OTR.
Apa sih alasan yang mendasari Hayate dibilang bagus? Baca entri selengkapnya »
Komentar : 48 Comments »
Tag: fitur, gambot, harga, hayate, matic, price, skywave, suzuki, value
Kategori : Hot Review, Motorcycles
Alay Ber-Ninja 250R Sudah Banyak..CBR 250R Segera Menyusul?
5 03 2011Usai gegap gempita launching Ninja 250R sekitar dua tahun lalu, para bike enthusiast bersorak..Sebuah motor sport telah lahir..Terlebih spesifikasinya sangat mumpuni..meskipun masih mengadopsi beberapa common parts milik motor seri sebelumnya yaitu EX250 A sampai I, EX250-J kali ini berevolusi total. Baca entri selengkapnya »
Komentar : 64 Comments »
Tag: alay, bebek, bike apparel, CBR 250, honda, image, Kawasaki Ninja 250R, matic, motor, penampilan, sruntulan, ugal-ugalan
Kategori : Cultures, Daily Experience, Motorcycles, Riding Experience, Safety Riding, Tips n Tricks
[share] Ngerjain @L4Y Sruntulan
4 03 2011

alay in action
Keasikan becanda di milis sebelah ane sampe lupa cerita..sebenarnya ini cerita udah lumayan lama..
Lalu lintas lumayan merayap di Jl. Danau Sunter..Ane lagi riding santai di sepanjang lajur di paling kiri..eh mendadak ada Mio Soul warna hijau memaksa nyempil dari kiri lagi..gak pake klakson..gak pakai sinyal apa-apa..hmmm.. Baca entri selengkapnya »
Komentar : 68 Comments »
Tag: @L4Y, abege, abg, abg labil, alay, bebek, matic, mio, pembodohan otomotif, sruntulan, ugal-ugalan
Kategori : Daily Experience, Riding Experience, Safety Riding, Tips n Tricks
Honda PCX 125 Menggebrak Segmen Premium Matic, Ente Berminat?
18 06 2010Dengan spesifikasi singkat seperti di bawah ini:
Fitur unggulannya adalah:
- Combi Brake System (CBS), seperti pada Honda Vario CBS Techno
- PGM-Fi, sudah aplikasi injeksi nih
- Bagasi 32 liter di bawah jok, wow..serasa membawa box
- Front box, lumayan buat taruh minuman, hp atau sarung tangan
- Ukuran body bongsor, hampir sebesar Piaggio X9
Nah, sekarang lihat harganya.. Rp 32.000.000,- (tigapuluh dua juta rupiah) 😀 on the road..di segmen harga 30 jutaan ini, di Indonesia PCX 125 akan beradu dengan motor-motor berikut:
- Kawasaki Ninja 150RR – Rp 31.500.000,- (sport)
- Minerva Megelli 250 RV – Rp 34.500.000,- (sport)
- Honda CBR 150R – Rp 32.000.000,- (sport)
- Kaisar Ruby 250 – Rp 26.000.000,- (cruiser)

Ninja 250R
Direct rival si big-matic ini di kelas skuter/matic adalah Piaggio Fly 150cc dengan harga Rp 30.000.000,- dan Benson Like Rp 23.950.000,-

Piaggio Fly 150

Benson Like
Dan bisa jadi akan menggerogoti pasaran Kawasaki Ninja 250R yang berharga Rp 46.500.000,-.
Itu dari pandangan marketing. Rupanya Honda sudah mau memperhatikan segmen premium dan tidak melulu keasyikan jualan motor bebek.
Sekarang pandangan ane sebagai calon konsumen…yuk menerawang ke depan.. 🙂
Fitur unggulan yang ane sukai adalah body yang bongsor, CBS dan bagasi yang luas. Motor matic ini cocok buat kaum PSK (Pria Seratus Kilo) penggemar matic yang sudah lelah dijuluki “beruang sirkus”..(well ane juga bernasib sama bung.. :D).
Fitur lainnya yang baru juga alarm anti maling dan kaliper depan yang memiliki 3 piston, baru kali ini ane menyaksikan matic dengan rem seperti itu..pastinya braking force akan lebih besar, semoga saja tidak menyebabkan motor skid, alias slip.
Kalau masalah pilih-memilih, PCX 125 bakal menjadi pilihan lain di segmen motor 30 jutaan dan matic segmented yang selama ini identik dengan skuter buatan Piaggio. Jika selama ini pasaran motor di ranah harga tersebut identik dengan motor-motor cruiser atau sport.
PCX 125 dengan segala fitur unggulannya menurut ane masih terlalu mahal. Seperti biasa pemeo akan berkata “jenis motor apapun kalau diberi merk Honda, pasti harganya jadi mahal”..hehehe..urusan harga memang sensitif meskipun Honda sudah total mengeluarkan motor yang benar-benar fresh.
Dari aspek penggunaan, PCX sudah pasti akan menyedot perhatian saat ente mengendarainya, dan juga akan menyedot tenaga saat ente memarkirkannya di parkiran motor, seperti posting bro Saranto mengenai parkir motor. Itulah konsekuensi yang akan ditanggung menunggangi big-matic.
- cornering dengan PCX 125
Dengan fitur ACG Starter yang akan mematikan mesin motor setelah 3 detik idle (misalnya di lampu merah) maka efisiensi bahan bakar akan meningkat, terlebih untuk menyalakannya lagi hanya perlu putar gas saja. Tapi tunggu dulu, dari segi safety, menarik gas setelah mesin mati ini berpotensi bahaya jika diputar berlebih..perlu dijadikan perhatian nih. Artikel lengkap mengenai ACG Starter bisa dibaca di sini.
Aspek lainnya adalah perawatan, dengan sparepart Honda yang relatif mahal, harus dipertimbangkan juga biaya maintenance PCX nantinya.
Jadi, beli gak nih..?
Well, itu tergantung ente, ane sudah kasih masukan plus-minusnya. Kalau ente tergolong daily bikers yang rutenya sering kena macet maka memakai PCX tiap hari sudah pasti kurang nyaman karena manuver-ability-nya kurang plus fitur auto engine stop nya yang berpotensi mengganggu. Tapi jika ente termasuk bike-enthusiast yang berencana memakai PCX hanya sesekali pada waktu senggang dan kondisi jalan tidak macet, maka PCX 125 bisa jadi must have matic nih..!
Selamat memutuskan!
Komentar : 19 Comments »
Tag: AHM, big matic, cbs, honda, injeksi, matic, pcx, pcx 125, pgm-fi, premium, segmen, skutik
Kategori : Hot Review, Mechanical Stuff, Motorcycles
RECENT COMMENTS