Jakarta, 13 April 2011 – Setiap tahun Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya menindak ratusan ribu para pelanggar aturan lalu lintas jalan. Bahkan, pada tahun 2010, sekitar 800 ribu pelanggaran yang ditindak oleh Polda Metro Jaya.
Angka itu jauh dari realita sehari-hari yang mempertontonkan pelanggaran aturan lalu lintas jalan, seperti melanggar garis putih di perempatan jalan, melintas di bahu jalan, melawan arus, hingga melintas di atas trotoar jalan. Belum lagi pelanggaran lampu pengatur jalan dan rambu larangan masuk ke busway yang semestinya khusus untuk Trans Jakarta.
Sekalipun ada operasi resmi yang secara berkala digelar Polda Metro Jaya, Road Safety Association (RSA) Indonesia menilai, belum mampu meningkatkan kesadaran berlalu lintas jalan yang tertib. “Karena itu, Polisi harus lebih tegas dan konsisten dalam melaksanakan penegakan hukum di jalan,” ujar Ketua Umum RSA Indonesia, Rio Octaviano, di Jakarta, Rabu (13/4).
Menurut Rio, pentingnya ketegasan para Polisi, ditujukan untuk mereduksi potensi meningkatnya kecelakaan lalu lintas yang membawa korban manusia. “Kita semua tahu, kecelakaan kerap kali didahului oleh pelanggaran aturan lalu lintas jalan, jika peraturan ditegakkan, peluang terjadinya kecelakaan praktis menjadi lebih kecil,” tutur Rio.
Sementara itu, terkait pemberitaan baru-baru ini, terkait jebakan oleh polisi, RSA menilai bahwa salah satu upaya penegakan hukum di jalan bisa dengan cara mengamati diam-diam. Tidak harus dengan operasi resmi. “Menangkap para pelanggar merupakan tanggung jawab Polisi, ‘menjebak’ untuk para pelanggar aturan saya rasa tidak masalah,” katanya. (*)
se7 gan,,pdhal ap susah nya sìh ikt aturan,,slah bsar kl aturan dbwt u/ dlanggar!?
Numpang pertamax y om :p
Setuju ben
berita, dimana gitu, yang ngomong ketua IPW ya..
aneh om Ben, menurut gw itu bukan menjebak, pelanggarnya aja yang dodol, dah tau gak boleh masuk jalur bus way, masih aja dilanggar. menurut gw, tindakan polisi itu bener.
yang namanya ngejebak itu gak ada peraturan tapi ditangkep dan dibilang kalo itu gak boleh dilakuin..
nih link-nya: http://id.berita.yahoo.com/polisi-suka-menjebak-pengendara-20110410-044500-713.html
bener. Dukung Polisi sebagai penegak hukum sebenarnya! cuman kalo bandel ya sentil aja bijinya.
klo menurut gw, polisi njebak sih gak masalah..
tapi dengan “doktrin umum” klo polisi itu bisa disuap.. maka yg ada malah jadinya bakal banyak pelanggar yg mengeluarkan uang suap dan gak tau duit itu bakal lari kemana.. 🙂
Efek jera gak ada (cuma sebagian kecil dari pengendara-2 bandel gak tau aturan yg kena “jebakan” beginian..) tapi jadi ladang “kondangan” oleh oknum yg terima suap..
Jika sistim “jebakan” ini diliput oleh media pengawas yg memastikan transparansi proses tilang (harus ke pengadilan atau bayar langsung ke BANK).. maka sistim “jebakan” ini SAH saja..
*ini pendapat pribadi ya..
soal bisa dipraktekin atau kenyataan.. bisa saja berkata lain.. 🙂
bravo polisi, tegas dunk !!
tapi juga harus diimbangi dengan penindakan oknum nakal gan,selama polisi masih menerima suap(meminta*kasarnya*)pelanggaran tetap terjadi ITU BISA DIATUR……. WANI PIRO…*iklan.com
SALAM KARET BUNDAR™
Menjebak pelanggar tidak masalah ?????
Yg sering gw hadapin di jalan … polisi mengarahkan kendara’an anda untuk masuk jalur busway berkali-kali ( berhari-hari ) sampai pengendara merasa nyaman … kemudian 1 hari dia hilang..yg ternyata menjebak di ujung jalan..tikungan..atau apalah sebutan nya … dan berkata … anda tahu ini jalur busway … anda tidak lihat rambu larangan di depan ..?
Masihkan menjebak pengendara untuk melanggar tidak masalah ?????
Polantas menjebak?pasti terjadi
why?krn mereka dtarget menghabiskan surat tilang
polisi menjebak sering terjadi loh d daerah ane, seringnya ada polisi nrobos lampu merah otomats bberapa pengendara r2 ngikut, eh tba d cegat oleh polisi laennya, dtilang, kalo pengendara nanya ‘loh pak, polisi yg itu kok ga dtangkap?’ mka past jwbnnya adl ‘liat tuh, dia takut, makanya lari, takut dtilang juga!’
itulah jebkan polisi, pdhl kan mreka 1 kantor, masak ga ktemu sama skali, dasar preman jalanan, sukanya malak! (*kjadian ini dlakukan oleh oknum, tp kebanyakan seperti itu)
Ha ha ha kalau orang salah emang banyak berkelit kok …
yANG jelas meki bangsa ini menjadi eorang yang sangat toleran tapi ya hendaknya hukum jangan terlalu nampak toleran, harus tegas
Texas Mau gelar MotoGP 2013
http://2brk.wordpress.com/2011/04/14/mulai-tahun-2013-texas-menggelar-race-motogp/
polisine sayah paling…
ngiklan home steer oblak
http://2brk.wordpress.com/2011/04/14/vixion-home-steer-oblak-apakah-cerminan-durabilitas-penggaruhkah-di-penjualan/
jebakan batman yah serba susah… kalau gak sama2 sadar..ya petugas ya pemakai jalan dst…
blom lagi kalo ada konvoi suporter bole
iringan jenazah
iringan pemuda masjid yg bawa bawa bendera….. pasti didiemin 😈
bung ben,
mo nyampein uneg2 dikit nih
tadi pagi ane lagi bermacet ria dari arah terminal kampung melayu ke arah matraman. eh, tau2 dijalur busway yg kosong melintas motor bebek yg dikendarai oknum p*lisi kenapa ane bilang itu oknum p*lisi, keliatan dari celana, sepatu dan pistol yg nongol di pinggangnya. dah gitu yg bikin BT, petugas yg jaga malah cuek aja, biarin itu oknum lewat. padahal dia lagi pegang surat tilang, buat nangkep pengendara “biasa” yg masuk jalur busway…ckckckckck…
catat aja nopolnya, kalo bisa difoto sekalian..kirimin ke ane..nanti ane bikin malu dah tuh oknum…hahaha
dukung sepenuhnya….
ck2.. RSA sok belaga bener ! yang namanya polis itu cuma 1 tujuannya = DUIT, die sengaja bikin peraturan aneh yg ga masuk akal dengan dalih mengurangi kecelakaan lah. padahal intinye die pengen menekan rakyat jelata supaya ga tahan & akhirnya ngelanggar trus kena tilang dapet duit dah 😆
kalo rakyat dah pada tertib semua, trus ga ada yg ngelanggar hukum, saya(polisi) trus dapet duit tambahan dari mana dhonk ? 😳
rsa lebih pro ke polis yg arogan krn. pasti ada udang dibalik batu 😆
Salam semuanya,
Terima kasih kepada RSA yang selalu mengkritisi perilaku kami selama bertugas. Kami sangat menghargai jika masyarakat turut berperanserta dalam mewujudkan lalu lintas yang aman,nyaman, lancar dan selamat, tentunya dengan selalu berdisiplin dan mematuhi aturan-aturan lalu lintas yang berlaku.
Dalam tugas di lapangan, kami memang sering mengalami hal-hal yang kami rasakan sangat bertolak belakang dengan keinginan kami dalam mengatur lalu lintas, namun karena kami memiliki wewenang diskresi di lapangan, kami bisa lakukan itu, tentunya setelah koordinasi dengan atasan.
Untuk tanggapan miring atau negatif terhadap kami, kami berterima kasih atas masukannya, akan kami jadikan bahan masukan kepada kami, dan jika ditemukan adanya rekan-rekan kami yang berperilaku tidak sesuai dengan tugasnya, kami minta tolong untuk dapat melaporkannya kepada kami, tentunya dengan disertakan data-data yang lengkap agar kami mudah dalam mengambil tindakan selanjutnya.
Selamat berkendara dengan aman…
salam
Kami melihat, mereka yang merasa dijebak itu rata2 pelanggar lalu lintas, sebagian lagi, mereka yg gak mengerti peraturan, ada juga yg males liat rambu atau marka..
Intinya,
Penegakan hukum harus dilakukan..bukan sebagai retorika biasa 🙂
betul seperti cornering di jalan umum.
tips trik mekanik motor terapan http://www.auto-champion.blogspot.com